Saat ini, semakin banyak beredar di pasaran produk bertajuk hemat energi. Tren memang menunjukkan perangkat elektronik pendukung aktivitas manusia semakin hari hari semakin hemat energi. Hal ini terkait dengan perkembangan teknologi itu sendiri, maupun isu ramah lingkungan. Seperti LG, yang tidak mau ketinggalan meluncurkan produk baru hemat energi. Baru – baru ini, LG meluncurkan 4 monitor terbaru yang mengonsumsi listrik setengah dari konsumsi listrik perangkat / produk sejenis. Keempat produk teranyar itu ialah : W1952TE dengan layar 19 inchi, W2252TE 22 inchi, W1953S-PF 18,5 inci, dan W2253SOPF 21,5 inchi.
Monitor 22 inchi pada umumnya membutuhkan listrik 45 W (Watt), namun, monitor keluaran LG ini, hanya membutuhkan 22 W (Watt) saja. Sementara itu, untuk yang berukuran 19 inchi, Cuma butuh 20 Watt, jauh lebih irit dibandingkan monitor sekelas yang yang mengonsumsi listrik sampai 40 Watt. LG juga memasang fitur – fitur canggih, misalnya sensor untuk mengenali tata cahaya ruangan. Tingkat kecerahan layar akan berubah – ubah sesuai dengan cahaya sekitar. Jika tampilan gambar terlalu gelap, monitor akan membuat lebih terang secara otomatis.
Tampilan monitor ini dibalut dengan warna high glossy black. Bila diamati, keempat produk baru itu tampak lebih lebar ketimbang monitor pada umumnya. Ini karena LG mengembangkan ukuran layar sendiri, yakni dengan perbandingan 16 : 10. Adapun monitor biasa, memiliki rasio panjang dan lebar 16 : 9.
Di monitor pada umumnya, ketika menonton film, seringkali pengguna mendapati tampilan gambar tampak tidak proporsional atau lebih pipih. Ini karena format tampilan gambar dengan perbandingan 4 : 3 tidak sesuai dengan format layar 16 : 9. Nah, dengan perbandingan format rasio 16 : 10, masalah itu akan teratasi.
Fitur unik lain adalah sensor sentuh yang terdapat pada panel di bagian bawah monitor LCD ini. Waktu responnya pun sangat cepat, yakni 2 milidetik / 2 millisecond. Tidak ketinggalan koleksi DVD, khusus seri 53, LG menyebutnya monitor LCD pintar. Ini karena dukungan fitur – fitur pintar dalam Smart Package. Misalnya “auto bright”, dukungan resolusi yang sesuai untuk menyaksikan video di YouTube , moda cinema untuk memilih fokus pencahayaan di bagian layar tertentu ketika memutar video, serta time control untuk mengatur waktu agar sensor si bagian bawah monitor menyala setiap satu atau dua jam untuk memberi tahu pengguna saat istirahat.
Keempat monitor ini dipastikan dipasarkan mulai Bulan Maret 2009. Seri W2252TE dibanderol dengan harga US $ 283, W1952TE dibanderol dengan harga US$ 226, tipe W2253SOPF US$ 219, sedangkan W1953S-PF hanya US$ 146.
[ Sumber Koran Tempo ]
Monitor 22 inchi pada umumnya membutuhkan listrik 45 W (Watt), namun, monitor keluaran LG ini, hanya membutuhkan 22 W (Watt) saja. Sementara itu, untuk yang berukuran 19 inchi, Cuma butuh 20 Watt, jauh lebih irit dibandingkan monitor sekelas yang yang mengonsumsi listrik sampai 40 Watt. LG juga memasang fitur – fitur canggih, misalnya sensor untuk mengenali tata cahaya ruangan. Tingkat kecerahan layar akan berubah – ubah sesuai dengan cahaya sekitar. Jika tampilan gambar terlalu gelap, monitor akan membuat lebih terang secara otomatis.
Tampilan monitor ini dibalut dengan warna high glossy black. Bila diamati, keempat produk baru itu tampak lebih lebar ketimbang monitor pada umumnya. Ini karena LG mengembangkan ukuran layar sendiri, yakni dengan perbandingan 16 : 10. Adapun monitor biasa, memiliki rasio panjang dan lebar 16 : 9.
Di monitor pada umumnya, ketika menonton film, seringkali pengguna mendapati tampilan gambar tampak tidak proporsional atau lebih pipih. Ini karena format tampilan gambar dengan perbandingan 4 : 3 tidak sesuai dengan format layar 16 : 9. Nah, dengan perbandingan format rasio 16 : 10, masalah itu akan teratasi.
Fitur unik lain adalah sensor sentuh yang terdapat pada panel di bagian bawah monitor LCD ini. Waktu responnya pun sangat cepat, yakni 2 milidetik / 2 millisecond. Tidak ketinggalan koleksi DVD, khusus seri 53, LG menyebutnya monitor LCD pintar. Ini karena dukungan fitur – fitur pintar dalam Smart Package. Misalnya “auto bright”, dukungan resolusi yang sesuai untuk menyaksikan video di YouTube , moda cinema untuk memilih fokus pencahayaan di bagian layar tertentu ketika memutar video, serta time control untuk mengatur waktu agar sensor si bagian bawah monitor menyala setiap satu atau dua jam untuk memberi tahu pengguna saat istirahat.
Keempat monitor ini dipastikan dipasarkan mulai Bulan Maret 2009. Seri W2252TE dibanderol dengan harga US $ 283, W1952TE dibanderol dengan harga US$ 226, tipe W2253SOPF US$ 219, sedangkan W1953S-PF hanya US$ 146.
[ Sumber Koran Tempo ]
0 comments
:)) :)] ;)) ;;) :D ;) :p :(( :) :( :X =(( :-o :-/ :-* :| 8-} ~x( :-t b-( :-L x( =))
Post a Comment
Terima kasih telah membaca Postingan saya, tapi jangan lupa untuk berkomentar. Silahkan berkomentar dengan tetap menjaga kesopanan, dan mohon jangan SPAM, terima kasih...