Ayin Tak Lagi di Hotel Prodeo Bintang Lima




Artalyta “Ayin” Suryani, seorang terpidana lima tahun kasus suap jaksa Urip Tri Gunawan sempat menggemparkan media karena kepergok mendapatkan fasilitas khusus di Rumah Tahanan Pondok Bambu, Jakarta Timur. Satuan Tugas Pemberantasan Mafia Hukumlah yang mendapati Ayin yang sedang berada di ruangan lantai tiga kompleks perkantoran Rutan Pondok Bambu yang dilengkapi fasilitas mewah ketika melakukan inspeksi mendadak. Fasilitas di kamar tahanan Ayin di antaranya, penyejuk udara, tempat tidur pegas, televisi layar datar di ruang tamu, seperangkat sofa kulit, serta alat dapur lengkap, dari blender hingga kulkas.


Karena fasilitas kamar tahanan yang “khusus” kepada Ayin inipun, Kepala Rutan Pondok Bambu, Sarju Wibowo, digantikan dengan Catur Budi Fatayatin. Setelah ada kasus Ayin ini, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Patrialis Akbar mengaku telah mengubah kewenangan Direktorat Pemasyarakatan. Nantinya, kewenangan Dirjen juga mengawasi operasionalisasi penjara dan rumah tahanan. Patrialis juga berjanji, untuk memindahkan sipir penjara dan kepalanya setiap tahun, untuk memperkecil peluang penyalahgunaan wewenang di kamar tahanan.

Menurut juru bicara Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Departemen Hukum dan HAM, Candran Listyono, pemindahan Ayin dari hotel prodeo bintang limanya ke Lembaga Pemasyarakatan Khusus Wanita Tangerang, untuk mengembalikan fungsi Rumah Tahanan Pondok Bambu sebagai rumah tahanan, bukan untuk terpidana. Ayin ditempatkan di kamar nomor 1 berukuran 2,5 x 5 meter, dan harus berbagi ruang dengan Darmawati Dareho dan Liem “Aling” Marita dalam sel yang terletak di Paviliun Menara, Lembaga Pemasyarakatan Khusus Wanita Tangerang.

Ayin dan kawan – kawan tiba di penjara kelas II A di Tangerang ini, pada Kamis 14 Januari 2010, sekitar pukul 23.05 WIB. Begitu sampai, ketiganya langsung diberi baju khusus tahanan warna biru. Mereka diangkut menggunakan mobil bus Transpas bernopol B-7127-HQ dengan hanya membawa pakaian ganti. Tidak ada pengacara atau anggota keluarga yang mendampingi mereka.

Tags : Ayin Pindah Penjara - Artalyta Suryani Di Hotel Prodeo Bintang Lima - Ayin Dipenjara Mewah Khusus



4 comments:

Unknown said...

di pindah juga sama aja,selama masih penjara di indonesia bukan GUANTANAMO ,,ngga ngaruh,,

Ivan Kavalera said...

Indonesiaku...hmmmm..kapan ya bisa berubah dalam memperlakukan keadilan bagi narapidana. Yang punya banyak uang kok masih bisa nikmati kemewahan di penjara ya.

Fortune site said...

Link anda sdh terpsg di blog ku, agar di link balik disini... thanks !

Obat Herbal Kista said...

hmmmtt .. yang kya tetap sja menikmati kemewahan sekali pun itu d pnjara ..

Post a Comment

Terima kasih telah membaca Postingan saya, tapi jangan lupa untuk berkomentar. Silahkan berkomentar dengan tetap menjaga kesopanan, dan mohon jangan SPAM, terima kasih...

Dapatkan update artikel dari saya, langsung ke E-mail Anda. Gratisss !!! Cukup dengan memasukkan alamat E-mail Anda, lalu klik Subscribe, lalu Login ke Email Anda dan klik Link Verifikasi, mudah bukan ...

 
Blog Master Zukhruf dimiliki oleh Irfan Madani Zukhruf