Melancong sendirian ? Mengapa tidak ? Perjalanan sendirian merupakan sebuah cara untuk mengeksplorasi kota – kota yang baru kita kunjungi, dengan pemandangan dan pengalaman baru. Ada baiknya, sebelum berangkat, Anda membuat perencanaan terlebih dahulu. Berikut ini merupakan beberapa tips membuat rencana :
1. Nikmati momen, jangan terlalu banyak membawa buku dan gadget yang mengalihkan perhatian dari tujuan Anda. Hindari online setiap hari dengan mengunakan iPhone atau telepon selular untuk berkirim pesan pendek. Tujuan utama perjalanan sendirian / solo adalah menghindar sejenak dari dunia rutinitas. Sehingga Anda dapat membuka diri Anda sendiri untuk pengalaman – pengalaman baru.
2. Daftarkan diri Anda ke kelompok kegiatan tetentu di kota tujuan, yang akan memberi Anda kesempatan bersosialisasi dan menikmati tur bersama rekan baru di kota tujuan.
3. Coba rencanakan setidaknya satu kegiatan yang belum pernah Anda lakukan sebelumnya, misalnya panjat tebing atau menyelam. Melancong sendirian merupakan waktu yang tepat untuk lebih mengenal diri Anda sendiri, kesukaan dan ketidaksukaan Anda, dan mengalami beberapa kegiatan baru.
4. Catat nomor – nomor darurat di Ponsel. Pastikan Anda bisa menghubungi teman atau keluarga saat Anda membutuhkannya. Atur setting nomor tersebut dengan panggilan cepat agar Anda bisa dengan cepat menggunakanya dalam situasi darurat.
5. Pelajari mengenai aktivitas hotel dan resor tempat Anda akan menginap. Beberapa hotel menawarkan kelas, lokakarya dan kelompok kegiatan yang nantinya bisa Anda ikuti.
6. Di kota tujuan, mungkin ada organisasi internasional yang biasa menggelar perhelatan, dan ini kesempatan baik bagi Anda untuk bertemu dengan mereka selama berlibur sendirian. Gunakan situs seperti Meetup.com untuk mencari tahu kelompok – kelompok tersebut.
7. Cari lokasi rumah sakit terdekat. Anda tidak pernah tahu kapan akan membutuhkan seorang dokter. Karena itu, dalam perencanaan, cari tahu alamat rumah sakit dan nomor telepon dokter di tempat tujuan. Anda dapat menggunakan Google Maps.
1. Nikmati momen, jangan terlalu banyak membawa buku dan gadget yang mengalihkan perhatian dari tujuan Anda. Hindari online setiap hari dengan mengunakan iPhone atau telepon selular untuk berkirim pesan pendek. Tujuan utama perjalanan sendirian / solo adalah menghindar sejenak dari dunia rutinitas. Sehingga Anda dapat membuka diri Anda sendiri untuk pengalaman – pengalaman baru.
2. Daftarkan diri Anda ke kelompok kegiatan tetentu di kota tujuan, yang akan memberi Anda kesempatan bersosialisasi dan menikmati tur bersama rekan baru di kota tujuan.
3. Coba rencanakan setidaknya satu kegiatan yang belum pernah Anda lakukan sebelumnya, misalnya panjat tebing atau menyelam. Melancong sendirian merupakan waktu yang tepat untuk lebih mengenal diri Anda sendiri, kesukaan dan ketidaksukaan Anda, dan mengalami beberapa kegiatan baru.
4. Catat nomor – nomor darurat di Ponsel. Pastikan Anda bisa menghubungi teman atau keluarga saat Anda membutuhkannya. Atur setting nomor tersebut dengan panggilan cepat agar Anda bisa dengan cepat menggunakanya dalam situasi darurat.
5. Pelajari mengenai aktivitas hotel dan resor tempat Anda akan menginap. Beberapa hotel menawarkan kelas, lokakarya dan kelompok kegiatan yang nantinya bisa Anda ikuti.
6. Di kota tujuan, mungkin ada organisasi internasional yang biasa menggelar perhelatan, dan ini kesempatan baik bagi Anda untuk bertemu dengan mereka selama berlibur sendirian. Gunakan situs seperti Meetup.com untuk mencari tahu kelompok – kelompok tersebut.
7. Cari lokasi rumah sakit terdekat. Anda tidak pernah tahu kapan akan membutuhkan seorang dokter. Karena itu, dalam perencanaan, cari tahu alamat rumah sakit dan nomor telepon dokter di tempat tujuan. Anda dapat menggunakan Google Maps.
0 comments
Post a Comment
Terima kasih telah membaca Postingan saya, tapi jangan lupa untuk berkomentar. Silahkan berkomentar dengan tetap menjaga kesopanan, dan mohon jangan SPAM, terima kasih...